MEULABOH – UTU | Laboratorium Teknik Mesin, Prodi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar menyelenggarakan kegiatan Workshop Manajemen Pengelolaan Laboratorium bagi petugas laboratorium di Universitas Teuku Umar. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, Senin (13/11/2023).
Hadir sebagai narasumber yaitu Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, MSME Guru Besar dan Dosen Teknik Mesin Universitas Sumatera Utara, bidang kajian kepakaran Impact Strength of Materials Sebanyak 50 peserta yang mengikuti acara merupakan tenaga kependidikan yang bertugas di laboratorium dengan jabatan pranata laboratorium, pengelola laboratorium, dan teknisi laboratorium di UTU hadir dalam pelatihan ini.
Rektor Universitas Teuku Umar, Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si dalam sambutannya yang diwakili Wakil Rektor II Prof. Dr. Nyak Amir, M.Pd mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan workshop yang dilaksanakan oleh Lab Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik.
“Laboratorium merupakan ruang berkarya bagi mahasiswa dan dosen oleh karenanya fungsi laboratorium perlu dioptimalkan” ungkap Prof Nyak Amir
Laboratorium seharusnya didesign layaknya sebuah rumah yang nyaman baik untuk belajar, meningkatkan kompetensi, mengasah skill, ruang ber-dialektika, dan ruang mengembangkan gagasan yang inovatif, solutif, dan adaptif.
“Workshop ini sangat penting dilaksanakan untuk meningkatkan keahlian dan kompetensi bagi petugas laboratorium di UTU. Dan Workshop ini sangat relevan digelar di UTU mengingat UTU memiliki banyak laboratorium sebagai penunjang kegiatan perkuliahan,” kata Prof. Nyak Amir
Sementara itu Kepala Laboratorium Teknik Mesin, Syurkarni Ali, S.T., M.T., CIIQA dalam laporannya menyampaikan jika peserta workshop mendapatkan materi terkait dengan manajemen pengelolaan laboratorium.
“Tujuan diadakannya workshop ini adalah untuk mendukung visi dan misi Universitas dan Fakultas yaitu menjadi universitas Source of Inspirations dalam bidang Agro and marine Insustry berbasis riset,” kata Syurkarni
Selain itu, dengan workshop ini diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas pengelolaan laboratorium, pemahaman standar ISO-SNI/IEC 17025 – 2017, sehingga memiliki kompetensi manajemen yang baik, serta nantinya berhasil menjadikan Laboratorium Saintek Terpadu sebagai laboratorium yang memiliki sertifikat,” ungkap ketua pelaksana tersebut
Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Irwansyah, S.T., M.Eng, IPM., dalam kesempatannya mengucapkan terimakasih kepada Prof. Bustami Syam yang telah meluangkan waktu untuk mengisi materi di Universitas Teuku Umar. “Terimakasih banyak Prof atas waktu dan materinya, semoga peran laboratorium UTU dapat mendukung tercapainya visi misi dan juga publikasi yang berkualitas baik dari kalangan dosen maupun mahasiswa,” kata Dekan
Melalui program workshop manajemen dan pengelolaan laboratorium ini diharapkan laboratorium dan laboran dapat terstandar dalam menunjang proses pembelajaran yang berkesinambungan, sehingga seluruh infrastruktur di laboratorium siap dan mampu menjawab tantangan jaman dan teknologi yang terus berkembang serta daya saing yang terus meningkat.
“Harapan kita setiap peserta workshop dapat memahami standar operasional prosedur di laboratoriumnya, tercipta efektifitas, efisiensi dan keselamatan saat menjalankan tugas sesuai dengan kualifikasi dan kompetensinya, serta memperoleh sertifikat sebagai petugas Laboratorium di UTU,” pungkas Dr. Irwansyah. (Aduwina Pakeh / Humas UTU)
MEULABOH – U-TU | Program studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar menggelar acara Sosialisasi Safety Riding for Campus dan Eksibisi Kendaraan Listrik Ramah Lingkungan pada Selasa, 14 November 2023.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran civitas akademika Universitas Teuku Umar akan pentingnya keselamatan berkendara, terutama di lingkungan kampus.
Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. Irwansyah, ST, M.Eng.,IPM menyampaikan harapannya agar acara ini dapat memberikan pemahaman lebih dalam kepada mahasiswa tentang safety riding, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan helm dan aturan keselamatan berkendara lainnya.
Pimpinan Universitas Teuku Umar yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Ibrahim, SKM., M.NSc menyampaikan urgensi pemahaman safety riding sebagai langkah preventif dalam mengurangi risiko kecelakaan. Pembicara pertama, Kanit Komsel Polres Aceh Barat Aipda Haris, memberikan wawasan mengenai aturan lalu lintas dan pentingnya patuh terhadap regulasi.
Pembicara kedua, Instruktur Safety Riding PT. Capella Honda Meulaboh, Reza Novendri, memberikan tips praktis kepada mahasiswa mengenai teknik berkendara yang aman. Dalam acara ini hadir juga Pimpinan Cabang Penjualan Capella Honda Meulaboh, Bapak Jinner S, juga turut memberikan dukungan dan motivasi kepada peserta.
Sebagai bentuk apresiasi kepada mahasiswa yang aktif bertanya, acara ini turut dimeriahkan dengan sesi bagi-bagi hadiah menarik. Selain itu, sebagai upaya mendukung keselamatan berkendara di kalangan dosen dan mahasiswa, diselenggarakan pula servis dengan diskon khusus bagi civitas akademika Universitas Teuku Umar.
Dengan antusiasme dan partisipasi yang tinggi dari peserta, acara Sosialisasi Safety Riding For Campus ini diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam menciptakan lingkungan kampus yang lebih aman dan sadar akan pentingnya keselamatan berkendara. (Humas UTU)
MEULABOH – UTU | Mahasiswa angkatan 2023 Program Magister Ilmu Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Teuku Umar melaksanakan praktikum lapangan mata kuliah Ekologi Perairan Lanjutan di ekowisata hutan mangrove, gampong Baro Sayeung, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, Minggu (12/11/2023).
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa Magister Ilmu Perikanan yang mengambil mata kuliah wajib Ekologi Perairan Lanjutan dengan didampingi oleh tiga dosen pengampu MK tersebut yaitu Dr. Edwarsyah, M.Si, Dr. Munandar, S.Kel., M.Sc dan Dr. Wintah, M.Si.
Rombongan Mahasiswa Praktikan dan para Dosen berkumpul di kampus sekitar jam 7.00 WIB. Kemudian mahasiswa diberikan pengarahan terkait tata tertib dan alur praktikum yang akan dilaksanakan di sekitar area ekowisata mangrove.
Hutan Mangrove merupakan salah satu komunitas tumbuhan yang hidup di kawasan pinggiran pantai. Ekosistem mangrove, baik sebagai sumber daya alam maupun sebagai pelindung lingkungan memiliki peran yang amat penting dalam aspek ekonomi dan ekologi bagi lingkungan sekitarnya.
Mangrove merupakan habitat bagi berbagai jenis satwa liar, seperti primata, reptilia dan aves. Selain sebagai tempat berlindung dan mencari makan, mangrove juga merupakan tempat berkembang biak bagi burung air. Bagi berbagai jenis ikan dan udang, perairan mangrove merupakan tempat ideal sebagai daerah asuhan, tempat mencari makan dan tempat pembesaran anak.
Dr. Edwarsyah menjelaskan, praktikum lapangan MK Ekologi Perairan ini bertujuan untuk mempelajari tentang morfologi dan ekologi tumbuhan khususnya mangrove atau bakau yang ada di gampong Baro Sayeung sehingga praktikan mengetahui ciri-ciri spesifik yang dimiliki oleh masing-masing jenis mangrove yang ditemukan.
Lanjut Dr. Edwarsyah, di lokasi Kawasan Ekowisata Mangrove Sayeung Aceh Jaya terdapat 13 Jenis Mangrove. Jenis- jenis mangrove di Aceh Jaya :
1.Rhizopora Mucronata
2.Rhizopora Apiculata
3.Rhizopora Stylosa
4.Bruguera Gimnorizha
5.Avicenia Marine
6.Sonnaratia Casiolaris
7.Nipah Frutican
8.Avicenia Alba
9.Ceriop Tagal
10. Acrostichum aureum ( Paku laut)
“Kami mengapresiasi pihak pengelola ekowisata mangrove karena kegiatan ini disambut baik dan kami harapkan ini menjadi langkah awal menjajaki kerjasama antara Prodi Magister Ilmu Perikanan dengan Ekowisata Hutan Mangrovei khususnya di bidang pendidikan dan penelitian.” Kata Dr. Munandar selaku Koordinator Magister Ilmu Perikanan. (Humas UTU).
MEULABOH – UTU | Dosen Universitas Teuku Umar Teuku Athaillah, M.Si., mengikuti Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten Batch 2 tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek. Pelatihan berlangsung di Hotel Bigland, Bogor, selama tiga hari pada Rabu hingga Jum’at (1-3/11/2023).
Melalui surat dengan No. 1371/E5/HM.01.00/2023 terdapat 47 inventor dari 27 Perguruan Tinggi se Indonesia. Satu diantaranya adalah Teuku Athaillah, dosen Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Teuku Umar.
Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten Batch 2 2023 bertujuan meningkatkan kapasitas kompetensi SDM dosen dan peneliti dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat berbasis sistem KI (kekayaan intelektual) khususnya Paten.
Dengan adanya tambahan dosen yang mempunyai kompetensi dalam drafting paten sekaligus menambah jumlah paten dalam upaya peningkatan kekayaan intelektual di Universitas Teuku Umar.
Teuku Athaillah mengungkapkan bahwa hak paten adalah bentuk pengakuan dan penghargaan atas kekayaan intelektual yang dihasilkan oleh dosen atau inventor, sehingga kegiatan pelatihan penulisan deskripsi permohonan paten batch 2 tahun 2023 merupakan suatu media dan fasilitasi bagi dosen/inventor yang memiliki hasil riset berpotensi paten untuk diusulkan guna mendapatkan hak paten sederhana atau hak paten biasa.
“Sebagai Inventor, saya menjadi mengetahui teknik penyusunan deskripsi paten yang baik dan benar, sehingga akan meningkatkan peluang untuk diberikan granted hak paten biasa atau hak paten sederhana”, Lanjut Teuku Athaillah
Target pelatihan ini adalah setiap inventor menyusun deskripsi permohonan paten untuk kemudian dikumpulkan kepada panitia dan reviewer Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang nantinya akan dinilai dan dievaluasi. Setelah selesai dinilai dan dievaluasi, kemudian ditetapkan kelayakan untuk didaftarkan sebagai hak paten biasa atau paten sederhana.
Dikofirmasi terpisah, Wakil Rektor 1 Universitas Teuku Umar Dr. Ir. M. Aman Yaman, M.Agric.Sc menyambut baik atas keikutsertaan dosen UTU dalam kegiatan pelatihan bergengsu tersebut. “Ini satu langkah kemajuan, sebagai upaya peningkatan paten di UTU karena paten merupakan salah satu kekayaan intelektual yang sangat penting dan dibutuhkan,” kata Dr. M. Aman Yaman
“Kita menyadari bahwa perlu keterampilan khusus untuk membuat paten, sehingga harus dipahami sebaik mungkin panduan untuk menulis paten. Tidak seperti membuat artikel, mengurus paten bayak hal yang harus dilakukan secara detail.” Pungkas Warek 1. (Humas UTU)
MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar menerima Kunjungan Kerja dari Universitas Pattimur (Unpatti), Ambon, Maluku, yang diterima oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Prof. Dr. Nyak Amir, M.Pd dan Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Alumni Ibrahim Laweung HS, SKM., MNSc didampingi jajaran pimpinan fakultas se-UTU.
Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Senat, Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU pada pukul 10.00 WIB, Senin (13/11/2023). Hadir dari Unpatti adalah Wakil Rektor Bidang Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistem Informasi Dr. Muspida, M.Si.
Kunjungan oleh Unppati dilakukan bahagian dari implementasi MoU yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu antara Rektor UTU dengan Rektor Unpatti. Kerjasama tersebut dalam hal Tri Dharma perguruan tinggi yang meliputia Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, serta Pengabdian kepada Masyarakat.
Prof. Nyak Amir dalam sambutannya mewakili Rektor Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si mengucapkan terimakasih atas kunjungan kerja Wakil Rektor IV Unpatti. “Selamat datang ke kampus UTU bapak Dr. Muspida, semoga kunjungan ini dapat mengeratkan hubungan kedua institusi dalam upaya mengimplementasikan tridharma perguruan tinggi,” ungkap Prof Nyak Amir
Warek II tersebut menambahkan, perguruan tinggi di Indonesia harus mampu bersinergi bersama. Menurutnya, di era disrupsi saat ini, dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama antar berbagai elemen, termasuk oleh perguruan tinggi.
Sementara Wakil Rektor IV Unpatti, Dr. Muspida, M.Si dalam kesempatannya menyampakan beberapa hal terkait peluang implementasi kerjasama kedua institusi diantaranya joint research dan joint publication untuk saling menguatkan, melengkapi dan karena saling membutuhkan satu sama lain demi kemajuan PT.
Selain itu, dapat kita perkuat bersama program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, seperti pertukaran mahasiswa dan juga program peningkatan kompetensi dosen lewat studi lanjut. “Kita di Unpatti sudah ada 3 program studi doktoral,” tawar Dr. Muspida
Dr. Muspida berharap kunjungan tersebut dapat menjadi milestone untuk mewujudkan hasil riil yang di follow up dengan agenda yang yang benar-benar dapat dilaksanakan.
Hadir juga dalam kegiatan tersebut Ketua LPPM PMP UTU, Ir. Yuliatul Muslimah, MM, Dekan FKM, Dr. T. Alamsyah, S.K.M., M.P.H, Wakil Dekan II Fakultas Pertanian, Dedi Darmansyah, S.P., M.Si, Kabiro Umum dan Keuangan, Zulfirman, SE., M.Si, Kepala UPT Perpustakaan Rahmiyul, S.IP dan sejumlah pejabat lainnya. (Humas UTU)
MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar dan PT Bina Lintas Usaha Ekonomi (BLUE) menjalin kerja sama dalam bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat. Naskah perjanjian kerja sama ditandatangani Ketua Prodi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Dr. Pribadyo, ST., M.T dan Direktur Utama PT. BLUE Abu Bakar Abdul Karim Al Mukmin, ST di Kantor PT. BLUE, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/11/2023).
Kegiatan penandatangan naskah kerjasama tersebut dilakukan setelah berlangsungnya kegiatan Training dan Kompetensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh PT. BLUE yang turut diikuti oleh dua dosen UTU.
Dr. Pribadyo yang turut didampingi Herri Darsan, ST., MT yang juga sekretaris LPPM PMP UTU mengungkapkan UTU sangat membutuhkan dukungan dan kerja sama dari perusahaan-perusahaan. Bentuk dukungan salah satunya dari PT Bina Lintas Usaha Ekonomi sebagai salah satu perusahaan pemasok peralatan listrik tenaga surya di Indonesia.
“UTU terus berbenah dan ingin lebih dekat dengan industri diantaranya melalui program MBKM agar lulusan nantinya bisa siap pakai,” ujarnya.
Dengan kerja sama ini diharapkan mahasiswa-mahasiswa UTU khususnya dari Teknik Mesin memiliki kesempatan magang di PT Bina Lintas Usaha Ekonomi. Harapan sama juga untuk para pengajar bisa terlibat dalam industri untuk penelitian dan pengembangan dan sebaliknya para praktisi perusahaan PT BLUE membagi pengalamannya ke UTU.
“Bisa juga nanti research bersama, ada program internship, pemagangan. Jadi, tidak hanya mahasiswa saja, tapi dosen juga bisa ikut terlibat,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Abu Bakar Karim Al Mukmin, ST, menyampaikan bahwa pihaknya juga telah melakukan Kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia dimana Kerjasama yang dilakukan adalah dalam bentuk training dan seminar.
Dia berharap Kerjasama yang telah terjalin dengan UTU ini dapat memudahkan dalam melakukan pelatihan maupun workshop yang akhirnya dapat meningkatkan ketrampilan dan profesionalitas dosen terkait dengan PLTS dalam pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Rektor Universitas Teuku Umar Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si menyambut baik kegiatan tersebut. Rektor berharap kegiatan ini bisa meningkatkan jumlah sertifikat kompetensi Dosen, Rektor juga mendorong agar semua dosen di UTU memiliki sertifikasi kompetensi pada bidangnya masing-masing, dengan demikian UTU dapat mempercepat proses menuju Unggul sesuai dengan harapan bersama. (Humas UTU).
MEULABOH – UTU | Program Studi Teknik Mesin Universitas Teuku Umar melalui dana hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) mengirimkan 2 (dua) orang dosen Herri Darsan, ST., MT dan Dr. Pribadyo, ST., MT guna mengikuti Training dan Kompetensi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh PT. Bina Lintas Usaha Ekonomi (BLUE).
Ketua Jurusan Teknik Mesin Universitas Teuku Umar Dr. Pribadyo, ST., MT melaporkan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dosen dan merupakan program pelatihan yang dapat dimanfaatkan dalam rangka peningkatan kompetensi profesional dosen.
Disisi lain energi baru terbarukan sudah menjadi perhatian dunia, kebutuhan energi yang makin meningkat membuat persediaan energi akan menipis. “Ketersediaan sumber daya manusia yang terampil dan berkualitas merupakan kunci keberhasilan dalam proses transisi energi Indonesia, dalam rangka mencapai netralitas karbon (net zero emission) pada tahun 2060”, jelas Dr. Pribadyo
Alasan itulah pentingnya perguruan tinggi dalam hal ini Prodi Teknik Mesin Universitas Teuku Umar turut berkontribusi untuk penggunaan sumber energi alternatif seperti halnya PLTS, tambahnya.
Training dilaksanakan secara offline bertempat di Hotel Neo Gubeng dan di Workshop PT Bina Lintas Usaha Ekonomi, Surabaya yang terdiri dari Skema Dasar Instalasi PLTS Rumah On Grid System, Skema Dasar Instalasi PLTS Off Grid System, Tahapan Perencanaan dan Rancang Bangun PLTS Off Grid System, K3 Insatalasi PLTS serta Praktek Instalasi. Kegiatan tersebut diikuti oleh sebanyak 12 peserta dari berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia dan praktisi Energi terbarukan.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar Dr. Ir. Irwansyah, ST., M.Eng., IPM, mengatakan Fakultas Teknik UTU terus mendorong pengembangan kompetensi dosen sehingga dosen memiliki kemampuan dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi serta menindaklanjuti program pemerintah dalam hal ini pengembangan PLTS secara masif hingga tahun 2060.
Pelatihan ini sangat penting diikuti karena dapat meningkatkan kemampuan dosen dalam memilih, merencanakan, merancang dan mengembangkan aplikasi sistem PV dimasa depan,” Pungkas Dr. Irwansyah. (Humas UTU).
MEULABOH – UTU | Sebuah kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi Universitas Teuku Umar. Pasalnya Guru Besar Institut Teknologi Bandung, Prog. Dr. Eng. Ir. Teuku Abdullah Sanny, M.Sc berkenan berkunjung ke “UTU Corner” di Anjongan Aceh Barat pada perhelatan Pekan Kebudayaan Aceh ke-8 tahun 2023.
Dr. Khairan, S.Pd., M.Si, Ketua Penyelenggara “UTU Corner ” didampingi Kepala Biro Umum dan Keuangan UTU, Zulfirman, M.Si menyambut hangat kedatangan guru besar berdarah Aceh tersebut.
Dalam kesempatan itu, Dr. Khairan dan Zulfirman berbincang akrab dengan Prof. Teuku Abdullah Sanny. Hampir satu jam diskusi tersebut berlangsung di depan stand yang menjadi daya tarik bagi pengunjung lainnya.
Prof Sanny dikenal keahliannya dalam bidang pendeteksian bawah tanah, hasil temuannya dapat mendetekasi benda/ metal bawah tanah dengan kedalaman hingga 10 meter. Selain sebagai guru besar ITB, beliau juga sebagai salah seorang Wakil Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI).
Pada kesempatan tersebut Prof Sanny menyatakan kekagumannya dengan sejarah perjuangan Teuku Umar yang selalu menginspirasinya. Kampus UTU adalah inspirasi seorang pahlawan “ Teuku Umar” yang berasal dari Aceh Barat. Filosofi “Catur Teuku Umar”, bukti hebatnya strategi planning perang Teuku Umar dalam melawan penjajah.
Prof. Sanny juga menyampaikan pesan khusus kepada Rektor UTT Prof. Dr. Ishak Hasan, M.Si dan jajarannya, ia berharap dalam usaha mencapai visi misi UTU, salah satunya UTU harus segera berubah status dari PTN Satker menjadi PTN BLU.
Prof Sanny menambahkan, UTU harus membangun strategi planning ke depan dengan memahami motif persaingan global mutlak diperlukan. Berpedoman masa lalu bagaimana bangsa di dunia melirik rempah di aceh, Dalam konteks sekarang, UTU harus jadi “Centre of excellent” dengan merekrut SDM dosen yang berintegritas tinggi di bidangnya masing masing dengan menguasai ekonomi, teknologi dan social politik, untuk kemajuan UTU ke depan.
“Juga menguasai “Agro Marime Industry” dalam artian menguasai daratan dan lautan untuk kesejahteraan melalui green dan blue industry terintegrasi. Untuk itu inovasi UTU mutlak diperlukan,” pungkas Prof Sanny. (Humas UTU).
MEULABOH – UTU | Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 dengan tema “Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia” resmi digelar sejak 4 November 2023 di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh.
Dalam rangka memeriahkan agenda kebudayaan terbesar di Aceh tersebut, Universitas Teuku Umar (UTU) yang merupakan salah satu perguruan tinggi Negeri di Aceh, ikut membuka “UTU CORNER” di Ruang Cagar Budaya Anjungan Aceh Barat sebagai bagian dari perhelatan festival budaya empat tahunan tersebut.
Dr. Khairan, S.Pd., M.Si, Ketua Penyelenggara “UTU Corner ” dalam keterangannya menyampaikan bahwa kehadiran UTU di PKA ke-8 bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat Aceh tentang PTN yang berada di Aceh Barat tersebut termasuk tentang kemajuan pembangun infrastruktur dan pencapaian ragam prestasi yang diraih mahasiswa dan dosen dalam beberapa tahun terakhir.
“Dengan jumlah dosen sebanyak 421 orang dan jumlah mahasiswa baru 8.000-an, Alhamdulillah UTU berhasil menggerakkan segenap potensi yang ada, sehingga mampu menunjukkan prestasi yang membanggakan dalam berbagai ajang kompetisi yang diikuti baik skala lokal, regional maupun Nasional,” ujarnya.
Dr. Khairan yang merupakan mantan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Nagan Raya itu juga menyampaikan bahwa UTU telah meraih beberapa prestasi lainnya, seperti akreditasi Baik Sekali untuk Institusi, juga UTU merupakan Kampus terhijau dan berkelanjutan di Aceh versi UI GreenMetric dan terbaik ke 22 di Indonesia.
“Kita juga menampilkan berbagai kerjasama baik di dalam negeri maupun internasional yang dapat meningkatkan pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi,” tambahnya.
Dr. Khairan melaporkan hingga hari ke enam Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8, stand pameran “UTU CORNER” telah dipadati lebih dari 10.000 pengunjung yang berasal dari dalam, luar daerah dan berbagai belahan dunia termasuk dari belanda (sumber: absensi kelompok pengunjung tanggal 4 s.d. tanggal 9 November 2023).
Partisipasi UTU pada PKA ke-8 tidak terlepas dari usaha UTU dalam mempromosikan program program agar dapat memperkenalkan UTU dan Produk Incubator Bisnis yang menjadi daya tarik tersendiri kepada Masyarakat luas (Lokal, Nasional dan Internasional). (Humas UTU).
MEULABOH – UTU |Dalam rangka meningkatkan kapasitas diri anggota baru hasil recruitment tahun 2023, Unit Kegiatan Mahasiswa Green Agent Universitas Teuku Umar menyelenggarakan kegiatan Capacity Building di Kwarcab Pramuka Meureubo, Aceh Barat. Kegiatan tersebut telah berlangsung pada Jumat – Minggu, 27-29 Oktober 2023 lalu.
Kegiatan Capacity Building ini merupakan kegiatan rutin tiap tahunnya yang dilakukan oleh UKM Green Agent sebagai suatu kegiatan yang melatih, mendidik, serta membangun kapasitas diri untuk seluruh anggota baru UKM Green Agent itu sendiri.
Pembina UKM Green Agent, Siti Maisyaroh Fitri Siregar, S.KM., M.Kes mengatakan, kegiatan capacity building anggota baru UKM Green Agent adalah kegiatan pendidikan dan pelatihan yang mengusung tema “Be The Agent Of Sustainbility To A Golden Generation”, dimana hal yang dimaksud adalah bagaimana seorang anggota UKM Green Agent bisa menjadi agen keberlanjutan untuk menciptakan generasi tanggap yang berwawasan, cerdas, dan berjiwa sosial tinggi.
“Dengan kegiatan tersebut akan memberikan pemahaman tentang materi Program Green Campus kepada Anggota baru agar dapat menjadi contoh yang baik dalam kehidupan masyarakat, berfikir kreatif serta kritis dalam memecahkan permasalahan, dan memiliki jiwa sosial yang tinggi,” ucapnya.
Capacity Building merupakan kegiatan yang bertujuan meningkatkan kapasitas calon anggota green agent mengenai tupoksi mereka sebagai agent yang mendukung pencapaian green campus. Para anggota antusias terlihat dari kehadiran dan partisipasi selama kegiatan hingga selesai.
“Semoga para anggota baru berkomitmen menjadi green agent untuk mewujudkan green campus dengan berfikir global serta menjadi agent yang memberikan teladan yang baik kepada para mahasiswa dan masyarakat setempat” Tutup Siti Maisyaroh
Ulfa Destari selaku Ketua UKM Green Agent, menyebutkan kegiatan Capacity Building ini wajib dilaksanakan setiap tahun. Kegiatan tahun ini berjalan lancar, seperti tahun-tahun sebelumnya. “Kegiatan ini berjalan dengan sukses karena dukungan penuh dari pihak kampus dan Pembina UKM tentunya serta kerja keras dari seluruh panitia,” kata Ulfa Destari
Oleh karena itu, lanjutnya di dalam Capacity Building terdapat beberapa kegiatan seperti, pembukaan, pengenalan organisasi, senam pagi, pemberian materi lingkungan, penguatan pengetahuan Green Metric, penampilan pentas seni, malam keakraban, permainan game bertujuan meningkatkan kesatuan dan Kerjasama, peusijuk anggota baru, dan penutupan.
Kegiatan diikuti oleh anggota baru UKM Green Agent 2023, pengurus UKM Green Agent, Pembina UKM Green Agent, para demisioner UKM Green Agent, dan para dosen Green Metric UTU.
Ia berharap dengan adanya kegiatan Capacity Building ini dapat menciptakan agen-agen perubahan yang bisa membentuk generasi emsa dengan salah satu Langkah nya yaitu melakukan penghijauan dan keberlanjutan. (Humas UTU).