
MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar membuka penerimaan mahasiswa baru angkatan pertama untuk program studi (Prodi) S-1 Bahasa dan Kebudayaan Inggris tahun ajaran 2024/2025. Penerimaan mahasiswa baru untuk Prodi ini dibuka sejak 22 Juli-5 Agustus 2024.
Ketua Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris UTU, Refanja Rahmatillah, M. App.Ling., mengatakan bahwa Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris UTU merupakan satu-satunya yang ada di Provinsi Aceh dan satu dari sementara hanya 7 yang ada di Indonesia.
Dia menuturkan, pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui laman https://pmb.utu.ac.id. Para pendaftar hanya perlu meng _upload_ dokumen persyaratan yang diminta.
“Adik-adik calon mahasiswa pastikan semua dokumen persyaratan yang diminta lengkap dan sesuai. Hasil kelulusan akan diumumkan pada 7 Agustus 2024,” ujarnya.
Refanja mengatakan, Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris UTU baru dibuka pada tahun ini setelah terbitnya izin dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pada 27 Mei 2024 tentang Izin Pembukaan Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris Program Sarjana Pada Universitas Teuku Umar di Kabupaten Aceh Barat.
“Ini merupakan tahun pertama penerimaan mahasiswa baru di Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris. Sekarang kita fokus pada penerimaan mahasiswa baru, pengembangan pembelajaran dan juga akreditasi jurusan,” katanya.
Dia menambahkan, pihak kampus juga memberikan beasiswa bagi calon mahasiswa baru yang memenuhi persyaratan secara akademik. Dia menjelaskan, ada 4 beasiswa yang disediakan untuk calon mahasiswa baru di antaranya, Beasiswa KIP Aceh, Beasiswa Bank Indonesia, Beasiswa Aceh Carong, dan Afirmasi Pendidikan Tinggi.
“Kami mengajak para calon mahasiswa untuk bergabung dengan Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris UTU. Segera mendaftarkan diri sebelum masa pendaftaran berakhir. Untuk informasi lebih lanjut bisa mengunjungi situs resmi UTU atau datang langsung ke Prodi Bahasa dan Kebudayaan Inggris,” ungkapnya (Humas UTU).
Endah Anisa Rahma is a lecturer of Universitas Teuku Umar. She has been teaching since September 2016. She completed her study in English Education. Her research interests are English Language Teaching, Extensive Reading, Digital Literacy and Second Language Writing.

MEULABOH – UTU | Tim Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara (HIMADISTRA) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar, melakukan sosialisasi peningkatan kesejahteraan nelayan melalui pengelolaan dan pengolahan perikanan lokal yang berkelanjutan di Desa Pulo, Kec Kuala Pesisir, Nagan Raya Rabu (24/07/2024)
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Dinas kelautan perikanan dan pangan kab.Nagan raya, Dosen Pembimbing PPK ORMAWA Himadistra, Ormawa Himadistra, Kepala Desa Pulo, Aparatur Desa, Ketua PKK Desa Pulo, Masyarakat Desa serta Tim Pelaksana.
Kegiatan Sosialisasi yang dilaksanakan di halaman kantor Keuchik Desa Pulo dimulai pada pukul 14.30 WIB yang dibuka oleh MC, Fadia Hestia Sari, Serta lantunan ayat suci Al-Qur’an yang di bacakan oleh, Celfin. Masyarakat yang berhadir juga sangat antusias dan bersemangat untuk mengikuti kegiatan pelatihan pengolahan hasil tangkapan yang akan diselenggarakan ke depan oleh Tim PPK Ormawa Himadistra.
Kemudian kata sambutan yang disampaikan oleh kepala desa, beliau mengucapkan Salamat dan sukses sekaligus menyampaikan harapan nya kepada masyarakat “agar dapat menghadiri pada saat pelatihan pembuatan produk yang dibimbing oleh tim PPK Ormawa Himadistra. dan juga selalu hadir pada saat pelatihan berlangsung”
Kemudian dilanjutkan dengan Dinas kelautan perikanan dan pangan kab Nagan Raya Misriani S.P. menyampaikan kita harus bangkit dan berjuang yang di mulai dari diri sendiri jangan beranggapan pesimis dan kita harus optimis untuk memikirkan inovasi baru dalam mengelola dan mengolah hasil tangkapan laut.
“oleh karena itu kita harus memikirkan bagaimana caranya supaya hasil olahan itu laku di pasaran dan juga harus memikirkan bagaimana caranya kita belajar untuk mengemas produk tersebut, supaya produk yang kita usahakan menjadi makanan dan kemasan yang berkualitas, dan menarik di tengah masyarakat.
Perbaiki kehidupan kita untuk lebih baik lagi dari sebelumnyajangan cuma diam, harus terus mau berusaha. Mungkin Allah marah kalau kita tidak mau berusaha tetapi menunggu saja itu tidak baik. “Jadi kita harus punya semangat untuk berusaha ya” ajak Misriani
Kemudian di lanjutkan dengan dosen pembimbing Agatha Debby Reiza Macella, M.Si. menyampaikan harapan selepas adik-adik pergi dari ini, desa menjadi desa binaan universitas teuku umar yang akan didampingi oleh prodi atau ormawa dan juga adanya kerja sama antara dinas kelautan perikanan dan pangan dengan desa.
“Adik-adik sangat senang adanya program ini mereka bisa membantu permasalahan di Desa Pulo, Kec Kuala Pesisir. Jadi mari bersama sama untuk memajukan Desa yang berkelanjutan dan mandiri” pungkas Agatha Debby. (Humas UTU).
Head of Study Program of English Language and Culture (2024 – 2025)
Journal Manager of International Journal of Education, Language, and Religion (2021 – Now)
Coordinator for Center for International Affairs (2021 – 2024)

MEULABOH – UTU | Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar menggelar Workshop Peninjauan dan Penyusunan Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE). Kegiatan tersebut berlangsung di ruang rapat senat, Gedung Kuliah Terintegrasi, Kampus UTU, 12 – 13 Juli 2024
Workshop menghadirkan narasumber Dr. M.R. Khairul Muluk, S.Sos., M.Si dari Universitas Brawijaya Malang, yang juga Wakil Ketua DPP IAPA bidang Kurikulum dan Penjaminan Mutu. Acara Workshop dipandu oleh Dosen IAN Agatha Debby Reiza Macella, S.AP., M.Si.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Dekan FISIP, Basri, SH., MH dan dihadiri oleh seluruh Dosen Prodi Ilmu Administrasi Negara, mahasiswa, alumni, instansi pemerintah, mitra swasta, serta stakeholders lainnya.
Dalam sambutannya menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Prodi IAN, alumni, instansi pemerintah, mitra swasta, serta mahasiswa atas partisipasinya dalam kegiatan ini.
“Secara substansi, workshop pengembangan kurikulum berbasis OBE ini merupakan penyempurnaan dari kurikulum KKNI yang sudah kita terapkan selama ini. Kita berharap melalui pengembangan ini dapat dihasilkan kurikulum yang berorientasi pada pemenuhan aspek-aspek capaian pembelajaran”, terangnya.
Ketua Panitia Fadli Arifandi, S.IP., MA menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi kurikulum seeblumnya dan mempersiapkan kurikulum baru yang akan mulai diterapkan pada Semester Ganjil 2025-2026 yang akan datang.
Perubahan kurikulum di Perguruan Tinggi merupakan aktivitas rutin yang harus dilakukan sebagai tanggapan terhadap perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) (scientific vision), kebutuhan masyarakat (societal needs), serta kebutuhan pengguna lulusan (stakeholder needs).
“Selain itu, kebutuhan pengguna lulusan (stakeholder needs). Kurikulum yang telah dijalankan di IAN UTU adalah kurikulum tahun 2019-2024, Oleh karena itu, perlu dilakukan peninjauan atau evaluasi kurikulum,” ucapnya.
Selanjutnya, Ketua Prodi IAN Nodi Marefanda, M.A.P menilai tantangan yang dihadapi oleh Perguruan Tinggi dalam pengembangan kurikulum di Era Revolusi Industri 4.0 adalah menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan literasi baru meliputi literasi data, literasi teknologi, dan literasi manusia yang berakhlak mulia berdasarkan pemahaman keyakinan agama.
“Oleh sebab itu Perguruan Tinggi perlu melakukan reorientasi pengembangan kurikulum yang mampu menjawab tantangan tersebut,” ucapnya.
Untuk itulah, kegiatan ini sangat penting dilaksanakan sebagai langkah untuk menyikapi kebijakan tentang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) juga harus dicermati bagaimana Implementasi pada kurikulum pembelajaran yang ada saat ini.
Selain itu, Pendidikan Berbasis Capaian (outcome based education), yang disingkat OBE adalah pendekatan pendidikan yang menekankan pada keberlanjutan proses pembelajaran secara inovatif, interaktif, dan efektif.
Pendekatan ini juga mempunyai pengaruh pada keseluruhan proses pendidikan dari rancangan kurikulum, perumusan tujuan dan capaian pembelajaran, strategi pendidikan, metode pembelajaran, penilaian, dan lingkungan/ekosistem pendidikan.
Prodi IAN UTU sedang mempersiapkan diri untuk mengusulkan reakreditasi melalui Lembaga Akreditasi Mandiri Sosial, Politik,
Administrasi dan Komunikasi (LAMSPAK). Instrumen akreditasi LAMSPAK menggunakan 9 kriteria dan sertifikasi/akreditasi internasional telah menggunakan kurikulum berbasis OBE. Sehingga prodi-prodi di Perguruan Tinggi untuk mengajukan akreditasi LAMSPAK serta sertifikasi/akreditasi internasional perlu menyesuaikan kurikulumnya. (Aduwina Pakeh / Humas UTU).

MEULABOH UTU |Tahun 2024, Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP-Universitas Teuku Umar (UTU) berhasil mendapatkan pendanaan liga 2. Untuk itu, Pada Selasa, 25 Juni 2024, Prodi Ilmu Komunikasi melaksanakan Lokakarya Modul Interaktif Project Based dan Case Method. Kegiatan yang berlangsung di Aula Iskandar Muda UTU, dibuka oleh Dekan FISIP, Basri, S.H.,M.H.
Narasumber lokakarya itu adalah Sekretaris Lembaga Inovasi Kurikulum dan Pembelajaran (LINK-UP) Universitas Sumatera Utara (USU), Ely Hayati Nasution, S.S., M.Si. Kegiatan ini diikuti Ketua Prodi Ilmu Komunikasi, Ainal Fitri, M. I. Kom, Sekretaris Prodi Ilmu Komunikasi, Dony Arung Triantoro, M.A, dan sejumlah dosen dari Prodi Ilmu Komunikasi UTU.
Dekan Basri menyampaikan, kegiatan lokakarya ini merupakan bentuk pengembangan kualitas dosen. “Ini sangat dibutuhkan oleh semua dosen. Dengan adanya Permendikbud 53 Tahun 2023 diharapkan, kegiatan lokakarya modul interaktif ini dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen.”, ujar Basri.
Salah seorang dosen Prodi Ilmu Komunikasi FISIP, Hj. Rizky Amalia Syahrani, M. Sos, yang juga selaku Ketua Panitia Lokakarya Inovasi Pembelajaran menjelaskan, sejak tahun 2021 Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi menyelenggarakan Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM). Di tahun 2024, Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Teuku Umar berhasil mendapatkan pendanaan di kelompok liga 2.
Dikatakan, kegiatan inovasi pembelajaran ini dilakukan untuk memenuhi Program Kompetisi Kampus Merdeka Liga 2 Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Teuku Umar Tahun 2024. Pengembangan inovasi pembelajaran dilakukan dengan menyelenggarakan kegiatan lokakarya modul interaktif project-based dan case method. “Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan output modul model pembelajaran bagi dosen Prodi Ilmu Komunikasi dalam mewujudkan praktik pembelajaran yang lebih berkualitas bagi mahasiswa dan meningkatkan proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan efisien.”, ujar Hj. Rizky.
Sementara itu, salah seorang peserta, Iwan Doa Sempena, MPS.SP yang juga dosen Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UTU, mengucapkan terima kasih kepada narasumber dan panitia yang telah memberikan ilmu dan pengalaman yang berharga selama mengikuti lokarkarya ini dan bisa mendapatkan pelatihan terkait pembuatan modul project based dan case method dimana dosen memiliki peran yang sangat besar untuk pengembangan kurikulum. “Setelah mengikuti lokakarya ini, saya juga berharap bisa mengembangkan metode pembelajaran ini ke banyak metode terbaru.”, ujar Iwan.
“Alhamdulillah, kegiatan lokakarya modul interaktif ini berjalan sukses. Insya Allah, di Bulan Juli 2024 mendatang, akan dilanjutkan dengan kegiatan Kompetisi Modul Inovasi Pembelajaran di lingkup Prodi Ilmu Komunikasi UTU.”, sambung Hj. Rizky. (Humas UTU).

MEULABOH – UTU | Universitas Teuku Umar terus berkomitmen dalam mewujudkan visi sebagai kampus sumber inspirasi dan referensi, khususnya dalam bidang agro and marine industry. Terbaru, UTU menerjunkan 7 kelompok mahasiswa dalam Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) ke 3 kabupaten yaitu Aceh Barat, Nagan Raya dan Aceh Jaya.
Salah satunya adalah tim PPK Ormawa Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara (HIMADISTRA) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Teuku Umar.
Pelepasan dan Penyerahan Team PPK Ormawa HIMADISTRA Universitas Teuku Umar bersama ibu Farah Diana, S.Pi., M.Si selaku Fasilitator PPK Ormawa Universitas Teuku Umar dan dibuka secara langsung oleh Dosen Pendamping Agatha Debby Reiza Macella, S.A.P., M.Si beserta ketua dan pengurus Ormawa Himadistra. Jum’at 14 Juni 2024.
Team Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) HIMADISTRA, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Teuku Umar. yang diketuai oleh Rahmi Indah Sari ini mengusung program dengan judul “LENTERA PESISIR : PENGUATAN SDM DALAM MEWUJUDKAN DESA MARITIM BERKELANJUTAN YANG BERDIKARI MELALUI CAPACITY BUILDING DI DESA PULO”
Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) merupakan pelaksanaan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh organisasi kemahasiswaan yang dalam pelaksanaannya diharapkan terus mengalami kesehjahteraan, peningkatan, baik jumlah organisasi kemahasiswaan dan perguruan tinggi pengusul.
Oleh karena itu gampong menyambut baik kedatangan PPK Ormawa ini dan Disambut oleh Sekretaris desa (Sekdes) beserta aparatur Gampong Pulo, Ketua pemuda dan Babinsa Gampong Pulo. PPK ORMAWA ini terdiri dari 14 anggota yang di ketuai oleh Rahmi Indah Sari. Kegiatan PPK Ormawa akan dilaksanakan selama 4 bulan, mulai Juni sampai dengan Oktober 2024. Yang akan di tempatkan di desa Pulo Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya.
Agatha Debby Reiza Macella, S.A.P., M.Si selaku Dosen Pendamping PPK Ormawa HIMADISTRA menyebutkan “Semoga dengan hadirnya tim PPK Ormawa ini dapat menyelesaikan permasalahan permasalahan yang ada di desa Pulo, sehingga menjadi desa maritim berkelanjutan yang berdikari dan sejahtera”- ujarnya
Dalam Hal ini Hafiz Maulana selaku Ketua Himpunan Ilmu Administrasi Negara (HIMADISTRA) UTU, juga Menyebutkan “Harapan kedepannya saat Mahasiswa PPK ORMAWA hadir di desa pulo ini warga desa menerima dengan baik , jika mereka bersalah tegurlah layaknya orang tua kepada anak dan kakak kepada adik nya. Dan juga berharap kedatangan PPK ORMAWA ini disambut bahagia oleh masyarakat desa Pulo”
Kemudian dilanjutkan dengan Riska selaku sekretaris desa (Sekdes) desa Pulo mengatakan “Kami mewakili keuchik beserta dengan aparatur desa Pulo dan masyarakat siap dan bersedia menerima adik-adik mahasiswa di desa kami dan juga bersedia untuk terlibat aktif dalam kegiatan-kegaitan yang akan dilaksanakan ke depan” ujarnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama antara tim pelaksana, Fasilitator PPK Ormawa, Dosen Pendamping, Sekdes, Aparatur Gampong, Babinsa gampong pulo dan Ormawa Himadistra Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Teuku Umar. (Humas UTU).

MEULABOH – UTU | Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan, satuan penjaminan mutu fakultas dan prodi di lingkup FISIP UTU melakukan benchmarking ke Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yakni 6-7 Juni 2024.
Hari pertama, kegiatan benchmarking dilakukan di gedung rektorat lama lantai II ruang Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) USK. Dalam hal ini didampingi oleh Dekan FISIP UTU yakni Bapak Basri, S.H, M.H.
Kunjungan ini disambut baik oleh Ketua LPM, Prof. Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng, Sekretaris LPM, Dr. Yanis Rinaldi, S.H., M.Hum, dan Para Ketua Pusat Pengembangan LPM USK.
Seluruh rangkaian kegiatan diikuti oleh peserta yg berhadir adalah Agatha Debby Reiza Macella, M.Si (Ketua SPMF FISIP), Adella Yuana, S.H. M.H. (Anggota SPMF FISIP), Devi Intan Chadijah, M.Sos. (GKM Prodi Sosiologi), Hj. Rizky Amalia Syahrani, M.Sos. (GKM Prodi Ilmu komunikasi), Cut Nabilla Kesha, M.Pd (GKM Prodi IAN), dan M. Nahyan Zulfikar, S.H., M.H. (GKM Ilmu Hukum).
Kegiatan hari pertama diisi dengan presentasi oleh Pimpinan dan Para Kepala Pusat Pengembangan LPM terkait dengan tugas dan fungsi LPM secara umum, SPMI dan Manajemen Pengelolaan Mutu di USK. Kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan sharing pengalaman LPM dalam mengawal mutu di USK.
Tak hanya membahas peran LPM di tingkat universitas, Tim LPM USK juga mengaitkan peran fakultas & prodi dalam mendukung suksesnya pengelolaan jaminan mutu di tingkat Universitas. Rombongan juga mendapat sharing pengalaman seperti best practise pelaksanaan SPMI di USK dalam rangka menyusun strategi dan langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka menghadapi Re-Akreditasi dan ISK Prodi di lingkup FISIP UTU.
Hari kedua, kunjungan dilakukan ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan USK. Rombongan mendapat informasi dan pengetahuan terkait pengelolaan sistem penjaminan mutu, pengembangan akreditasi, teknologi informasi dalam mengawal mutu di tingkat Fakultas.
Dalam kegiatan kunjungan benchmarking ini, masing-masing tim penjamin mutu FKIP USK menyampaikan tentang pelaksanaan penjaminan mutu, standar, dan tahapan kegiatan AMI yang telah terintegrasi melalui satu sistem web terintegrasi yang diharapkan dapat diimplementasikan di FISIP Universitas Teuku Umar. (HUMAS UTU).